Belajar Dari Kecil

Tentang Belajar, Tentang Apa Saja, Dari Apa dan Siapa Saja serta Untuk Siapa Saja

Archive for Hampa

0.8 atau 8.0 (Tulisan Pertama)

Disclaimer 

  1. NAMA PRODUK atau MEREK yang tertulis di sini adalah PRODUK yang telah dipakai oleh PENULIS, tapi PENULIS bukan untuk MEMPROMOSIKAN PRODUK APAPUN dalam tulisan ini. PRODUK atau MEREK atau BRAND yang ditulis, semata-mata berdasarkan PEMAHAMAN PENULIS atau FILOSOFI BRAND, tidak ada ENDORSEMENT apapun apalagi sampai MENGAJAK ANDA, PEMBACA SETIA , untuk menggunakan PRODUK/BRAND yang PENULIS utarakan

  2. Tulisan bersifat  pribadi, berdasarkan pengalaman pribadi, maka bila ada yang mengalami pengalaman yang berbeda, bahkan pemahaman berbeda, semata-mata itu adalah kebahagiaan yang telah diberikan oleh TUHAN YMBAIK, agar kita banyak kesempatan belajar dari perbedaan pengalaman masing-masing kita.

  3. DISCLAIMER ini dibuat agar penulis TIDAK MENYALAHI dan atau MENYALAHGUNAKAN kesempatan menulis gratis di  WORDPRESS, dengan menggunakan WordPress, baik sebagai  platform maupun tempat untuk penulis menuangkan pikiran.

 

O.8 atau 8.0

(Tulisan Pertama)

Pagi ini, saya dikejutkan (lebay dikit) pembicaraan tentang Pulpen, di antara beberapa teman kecil  saya via WAG. Secara pribadi, seingat saya,  Pulpen yang trend pada masa saya  dulu, di sekolah,  adalah Pilot , lalu BIC (untuk tas sekolah pada masa itu  : President).

 

 

Ketika Nyantri, saya mulai bergaul dengan Parker, kebetulan dapat hadiah Parker, dari salah seorang guru saya di sana. Saya mengamati, teman-teman-teman yang suka dan memiliki  pulpen bagus, hampir dipastikan, tulisan tangannya bagus.

 

 

Sebaik saya di Pasar Induk Caringin, Bandung, saya kagum, ternyata tidak sedikit pemilik lapak (pengusaha lapak) terutama pemilik lapak  buah Import, yang punya Parker, Sheaffer, bahkan Mont Blanc .  Ketika mereka setor uang ke BCA (dekat alun-alun kota Bandung pada masa itu) mereka menggunakan pulpen mahal. (Periode penulis di Pasar Induk Caringin Bandung antara 1993 – 1996 ; ternyata sudah lama sekali ya)

 

 

0.

 

Sheaffer, filosofi Sheaffer yang saya tangkap, adalah 0. Ketiadaaan, hampa, kosong. Lingkaran putih, O, melingkupi warna merah yang dapat berarti Semangat dan Hitam, yang dapat berarti kepasrahan, kedukaan. Intepretasi saya,  logo atau simbol itu, menunjukkan atau mengemukakan  apresiasi atas kemanusiaan kita, kosong, berawal dari tiada, untuk kembali menjadi tiada.

 

Itulah Sheaffer bagi saya, sayangnya Sheaffer cenderung tidak seatraktif Parker atau Mont Blanc, yang banyak edisi khusus, seperti Parker punya seri Harry Potter, Olympiade, sementara Mont Blanc ada koleksi untuk  Andy Warhol, Leo Tolstoy,  dll.

 

Nah 0 atau Shifrun  (dalam bahasa Arab) atau Zero (dalam bahasa Inggris)  sejatinya daya tarik kemanusiaan kita, kesempurnaan manusia.  Boleh jadi, 0  merupakan pemahaman optimal manusia atas kekosongan, kehampaaan atau ketidakberdayaan dirinya, yang bersifat umum.  Tetapi, pengalaman atas kekosongan, kehampaan, akan bersifat personal atau privat…

(bersambung)